Minggu, 29 September 2013


“KETIKA CINTA TAK LAGI BERGAIRAH”
Selama masih ada kehidupan, maka suka dan duka selalu menjadi fenomena yang pasti ada. Ibarat dua sisi koin mata uang, seperti siang dan malam, datang dan pergi, hitam dan putih, terang dan gelap, hidup dan mati selalu menghampiri roda kehidupan di dunia ini. Namun ketika Cinta sudah tidak lagi bergairah, hidup ini seperti tidak ada lagi makna (hampa) dan penuh dengan kesepian. Seperti nabi adam as, ketika pertama kali ia diciptakan oleh allah swt ke alam dunia ia menjalani kehidupan seorang diri sampai bertahun lamanya. Hidup sebatang kara membuatnya terasa sepi dan tidak ada gairah, kejenuhan dan kegalauan pun melanda sang nabi tersebut. Pandangan akan kosong, jauh menatap manakala seseorang hidup sebatang kara. Namun kegalauan sang nabi tersebut dijawab sudah oleh Sang Maha Kuasa lalu Dia ciptakan seorang perempuan yang bernama siti hawa dari tulang rusuk sang nabi. Akhirnya sang nabi tersebut pun merasa gembira dan bahagia, sampai menyelimuti relung hatinya yang terdalam. Subhanallah sungguh besar Karunia Sang Pencipta yang telah memberikan pasangan kepada hambanya agar tidak lagi hidup sebatang kara guna memberikan semangat dan keturunan yang banyak dalam menjalani roda kehidupan yang begitu keras dan penuh dengan ujian, tantangan serta cobaan yang pasti akan ia alami.
            Perjalanan kehidupan kita tidaklah jauh berbeda dari kisah sang nabi tersebut diatas. Potensi dan Peluang itu pun ada , baik melakukan hal-hal yang dapat membuat semangat bergairah maupun menghilangkannya sama sekali. Hidup tidak terlepas dari ujian. Kecil besar, Tua Muda, Kaya Miskin, Laki-Perempuan semuanya mendapatkan ujian dari sang maha kuasa. Adapun takaran ujian tersebut sesuai dengan kemampuan yang ia miliki. Ingat Tuhan tidak akan pernah zholim terhadap hamba-hambanya dan tidak akan pernah memberikan ujian melebihi di luar kesanggupan (kemampuan) hambanya. Subhanallah.
            Berbagai faktor yang dapat mempengaruhi timbulnya gairah hidup seseorang, dan salah satunya “CINTA”. Ketika Cinta sudah menyala dalam hati sanubari seseorang, maka tidak ada yang dapat mematikan cinta tersebut, kecuali kematian dan atas izin dari allah s.w.t sang pemilik hati. Motivasi dan Optimisme akan muncul manakala “CINTA” itu masih terdapat dalam jiwa seseorang, tak ubahnya seperti  Singa lapar menangkap mangsa buruannya yang ada dihadapanya. Luarrrrr biasa.... . inilah dinamakan “CINTA”   
semoga dapat menginspirasi ..... . +_+
Salam ,
Dasyhaaat